Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) berpartisipasi dalam Rapat Komisi V Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia yang membahas arah pembangunan sektor infrastruktur, perumahan, dan perhubungan bersama berbagai asosiasi anggota luar biasa (ALB) Kadin.
Kegiatan ini berlangsung di Menara Kadin Indonesia, Jakarta Selatan, dipimpin oleh Bapak Andi Rukman Karumpa, Ketua Komisi V Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia. Forum ini menjadi wadah strategis untuk menghimpun aspirasi pelaku usaha sekaligus memperkuat kemitraan antara dunia konstruksi dan pemangku kebijakan nasional.
Partisipasi AKI dalam agenda ini mencerminkan komitmen organisasi dalam mendukung percepatan pembangunan nasional. Sebagai wadah para kontraktor profesional, AKI memandang penting sinergi lintas sektor guna meningkatkan efisiensi proyek, memperluas peran kontraktor nasional, dan memastikan pembangunan berjalan berkelanjutan.
Rapat tersebut juga merupakan tindak lanjut dari pertemuan Dewan Pertimbangan dan Dewan Pengurus Kadin Indonesia pada 16 September 2025 yang menegaskan perlunya harmonisasi kebijakan antar sektor. Melalui forum ini, asosiasi seperti GAPENSI, REI, HIMPERRA, APERSI, GAPEKSINDO, dan ALFI turut membahas langkah-langkah memperkuat daya saing industri konstruksi dan mendorong ekosistem usaha yang lebih inklusif.
Kegiatan ini mempertegas posisi AKI sebagai mitra strategis pemerintah dan Kadin Indonesia dalam pembangunan nasional. Dengan pengalaman dan jaringan luas di sektor konstruksi, Bapak Basuki Muchlis selaku direktur eksekutif menyampaikan bahwa AKI berkomitmen berkontribusi aktif dalam mewujudkan infrastruktur yang tangguh, berstandar tinggi, dan berorientasi pada kemajuan ekonomi bangsa.
Tentang Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI)
Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) merupakan organisasi profesi yang menaungi perusahaan kontraktor nasional di berbagai bidang konstruksi. AKI berperan dalam meningkatkan kompetensi, mutu, dan profesionalisme industri jasa konstruksi, serta menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur berkelanjutan.
