Industri teknologi bangunan Indonesia memasuki babak baru lewat IndoBuildTech Bekasi 2025 yang digelar pada 18 Juni 2025 di Seribu Rasa Summarecon. Acara ini menghadirkan perwakilan tujuh organisasi asosiasi besar di bidang konstruksi dan teknologi bangunan, bersatu bersama PT Debindo ITE sebagai penyelenggara. Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat jejaring, mempercepat transfer teknologi, serta meningkatkan daya saing industri konstruksi nasional.
Sejak awal acara, suasana penuh keakraban dan antusiasme tampak di seluruh ruangan. Para perwakilan asosiasi aktif berdiskusi, berbagi pengalaman, dan membuka peluang kerja sama baru. IndoBuildTech Bekasi 2025 membuktikan bahwa kolaborasi lintas organisasi kini menjadi fondasi utama untuk mendorong kemajuan dan inovasi di sektor teknologi bangunan Indonesia.
Paparan Visi, Strategi, dan Kolaborasi Antarorganisasi
Agenda resmi diawali dengan pemutaran video IndoBuildTech 2024 dan pengenalan rencana besar IndoBuildTech 2025. PT Debindo ITE sebagai penyelenggara memaparkan strategi terbaru untuk memperkuat digitalisasi, efisiensi proses konstruksi, serta penetrasi produk inovatif ke pasar nasional dan internasional.
Ketujuh asosiasi yang hadir adalah IAI Bekasi, HAMKI, DPP AKLI, AKI, AP3I, KIDI, dan PERKINDO. Setiap organisasi membawa visi untuk mendorong pengembangan SDM, sertifikasi profesi, penguatan regulasi, dan penerapan teknologi bangunan terbaru di Indonesia. Sesi diskusi interaktif di antara asosiasi semakin memperkuat komitmen bersama dalam membangun ekosistem konstruksi yang kolaboratif dan berorientasi masa depan.
Penandatanganan Nota Kesepahaman dan Penghargaan Organisasi
Salah satu puncak acara IndoBuildTech Bekasi 2025 adalah penandatanganan nota kesepahaman antara PT Debindo ITE dengan tujuh organisasi asosiasi. Langkah ini menjadi bentuk nyata kolaborasi, membuka akses lebih luas untuk transfer pengetahuan, penguatan standar industri, dan peningkatan daya saing nasional.
Selain penandatanganan MoU, dilakukan pula penyerahan plakat penghargaan untuk para asosiasi atas kontribusi aktif mereka dalam memajukan industri teknologi bangunan di Indonesia. Momentum ini menegaskan pentingnya peran organisasi dalam mendorong transformasi industri yang berkelanjutan.
Networking, Diskusi, dan Sinergi Berkelanjutan
Selepas agenda utama, suasana semakin cair lewat sesi networking dan ramah tamah antar perwakilan asosiasi. Banyak peluang bisnis, pertukaran ide, serta inspirasi inovasi yang muncul dalam diskusi informal. IndoBuildTech Bekasi 2025 tidak hanya menjadi ajang seremoni, namun juga wadah nyata membangun ekosistem kolaboratif di dunia teknologi bangunan.
Sinergi Organisasi Asosiasi, Kunci Masa Depan Industri
Dengan dukungan penuh dari tujuh organisasi asosiasi dan PT Debindo ITE, IndoBuildTech Bekasi 2025 menegaskan bahwa kolaborasi organisasi adalah pilar utama bagi transformasi industri teknologi bangunan di Indonesia. Dengan adopsi teknologi terbaru, penguatan standar, serta pengembangan SDM yang kompeten, Indonesia siap bersaing di kancah global.