Jakarta, 9 Desember 2025 – Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) menghadiri China Indonesia Investment Promotion Seminar yang diselenggarakan oleh China International Contractors Association (CHINCA) di Hotel Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta. Kegiatan ini merupakan bagian dari Chinese Mainland and Macao SAR Joint Business Mission dan dihadiri sekitar 150–200 peserta dari kalangan kementerian, lembaga, pelaku jasa konstruksi, lembaga keuangan, serta perwakilan perusahaan Tiongkok.
AKI secara resmi diwakili oleh Wakil Ketua Umum Bapak Ir. Muharmain Chaniago dan Direktur Eksekutif Bapak Ir. Basuki Muchlis, MT. Kehadiran keduanya mencerminkan komitmen AKI untuk memperkuat posisi asosiasi sebagai mitra strategis dalam kerja sama konstruksi dan pembiayaan infrastruktur antara Indonesia dan Tiongkok. Dalam forum ini, AKI memandang bahwa kemitraan kedua negara mencakup pengembangan kawasan industri, pelabuhan, transportasi, energi, serta pemanfaatan teknologi digital dan energi hijau yang semakin menjadi prioritas dalam pembangunan infrastruktur nasional.
Seminar investasi ini dibuka dengan sambutan perwakilan pemerintah Indonesia dan Tiongkok, diikuti paparan peluang investasi infrastruktur serta promosi investasi dari kementerian terkait. Agenda dilanjutkan dengan sesi pemaparan proyek oleh sejumlah perusahaan anggota delegasi CHINCA, penandatanganan kerja sama, serta jamuan makan siang yang dirancang untuk memperluas jejaring bisnis dan memperdalam dialog antara pelaku usaha kedua negara.
Dalam pandangan AKI, kerja sama Indonesia–Tiongkok di sektor konstruksi ke depan dapat berkembang dalam beberapa skenario. Pertama, percepatan kolaborasi yang mendorong pertumbuhan proyek infrastruktur secara agresif. Kedua, skenario pertumbuhan terfokus yang menekankan selektivitas proyek dengan standar kualitas, keberlanjutan, dan kelayakan komersial yang kuat. Ketiga, skenario laju moderat yang dipengaruhi dinamika pasar global, namun tetap menjaga nilai tambah dari transfer teknologi dan pertukaran teknis. Di seluruh skenario tersebut, AKI menegaskan pentingnya kemitraan yang profesional, saling menguntungkan, dan sejalan dengan tujuan pembangunan jangka panjang Indonesia.
Direktur Eksekutif AKI, Bapak Ir. Basuki Muchlis, MT, menyampaikan bahwa AKI siap memfasilitasi anggotanya untuk berkolaborasi dengan mitra Tiongkok dalam berbagai format, mulai dari kerja sama teknis, konsorsium proyek, hingga pengembangan rantai pasok lokal. AKI juga menegaskan komitmen terhadap prinsip transparansi, tata kelola yang baik, serta pemenuhan standar keselamatan dan keberlanjutan lingkungan dalam setiap kerja sama konstruksi.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum AKI, Bapak Ir. Muharmain Chaniago, menekankan bahwa forum seperti CHINCA Investment Promotion Seminar menjadi ruang strategis bagi kontraktor nasional untuk memperkenalkan kapasitas dan rekam jejaknya, sekaligus memastikan bahwa kepentingan nasional dan peran kontraktor dalam negeri tetap terjaga dalam setiap skema kerja sama internasional.
Kehadiran AKI di forum CHINCA tahun ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem kolaborasi yang sehat antara kontraktor nasional dan perusahaan internasional, sehingga proyek infrastruktur yang dibangun tidak hanya kompetitif secara biaya, tetapi juga memberi nilai tambah bagi perekonomian nasional dan kualitas hidup masyarakat.
Tentang Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI)
Asosiasi Kontraktor Indonesia (AKI) adalah organisasi yang mewadahi perusahaan jasa konstruksi nasional dengan fokus pada penguatan daya saing industri, peningkatan profesionalisme, serta perluasan jaringan kerja sama di tingkat nasional dan internasional. AKI aktif menjalin dialog dengan pemerintah, lembaga keuangan, dan mitra global untuk mendorong terciptanya iklim usaha konstruksi yang transparan, inovatif, dan berkelanjutan. Untuk informasi lebih lanjut, AKI dapat dihubungi melalui email akinet.aki@gmail.com atau situs resmi www.aki.or.id.
